Minggu, 09 Mei 2010
BANDUNG - Penayangan perdana film Menculik Miyabi cukup menarik perhatian masyarakat. Tak terkecuali Ketua Dewan Syuro Front Pembela Islam (FPI) Kota Bandung, Hilman Firdaus.
Dia mengaku sudah menonton film tersebut tadi malam bersama istrinya. Menurut Hilman, film Menculik Miyabi layak ditayangkan karena bergenre komedi dan tidak mengandung unsur adegan syur.
"Itu hanya film bergenre komedi," kata Hilman saat dihubungi wartawan, Jumat (7/5/2010).
Hilman mengatakan, setelah diperhatikan di bioskop, tidak ada adegan panas yang dikhawatirkan bakal diperankan oleh Miyabi. Walhasil, kata Hilman, film tersebut tidak membahayakan dan layak tayang.
"Lagi pula kan sebelumnya sudah dinyatakan layak lolos sensor," tandas Hilman.
Kemarin, sejumlah bioskop menayangkan film 'Menculik Miyabi'. Film tersebut sebelumnya sempat mengundang kontroversi karena diperankan oleh bintang porno asal Jepang, Maria Ozawa alias Miyabi.
Film yang awalnya menuai kontroversi di kalangan masyarakat ini bertekad tetap jalan dan menggandeng Miyabi, tanpa harus menyuguhkan adegan seksi sang bintang. Findo mengatakan tanpa ada hal tersebut, alias Miyabi berpenampilan seksi, film ini sudah cukup bagus dan menarik.
Perlu diketahui, jika Anda menonton film ini, maka akan mendapat kesempatan mengikuti undian memenangkan hadiah jalan-jalan ke Tokyo dan bertemu langsung dengan Miyabi. Semakin penasaran, kan?
(nov)
0 komentar:
Posting Komentar